Cari Tau Disini Yuk Serunya Belajar Fotografi!

image source: pixabay

Halo teman-teman, jumpa lagi sama aku di Selasa akhir bulan Juni kali ini. Aku mau nemenin kalian nih dengan bahasan yang ga jauh-jauh dari fotografi.

Gimana, minggu kemarin sudah praktek mobile fotografi beluuum?  Gimana hasilnya?  Boleh dongg bagi komentar fotonya dikolom komen. Oh ya buat yang belum tau apa itu mobile fotografi atau kunci-kunci belajar mobile fotografi  bisalah kunjungi beranda blog baca dunia, terus scroll kebawah buat liat tips belajar mobile fotografi setelah baca artikel ini hehehe.

Bahasan kita kali ini sebenernya ada sangkut pautnya nih sama tips-tips yang kemaren aku kasih. Mungkin kalian kemaren masih kurang puas ya sama hasilnya? Atau berpikir kalau “sebenernya aku motret apasih?” “kok masih jelek” atau hal-hal lain sejenisnya.

Nah, untuk itu. Kita sama-sama belajar lebih jauh yuk, gimana sih ningkatin skill memotret kita biar bisa kayak fotografer-fotografer diluar sana? Sekalian kita cari tau serunya memotret biar terus ketagihan dan ga mandek ditengah jalan.

1. kenal lebih banyak orang

Sekarang ini, banyak banget komunitas-komunitas fotografi, diskusi terbuka tentang fotografi, seminar, atau acara-acara yang diadain untuk ngebahas fotografi dengan social media yang sangat erat kaitannya itu di Indonesia. Mulai dari genre Human Interest, Minimalist, Foto Model, Street Fotografi, Journalisme Fotografi, dan banyak lagi lainnya. Memanfaatkan hal itu, kita bisa loh buat gabung atau ngikutin komunitas mereka, selain nambah relasi, kita bisa sekalian sharing-sharing nih seputar fotografi.

2. Trial and Error

Maksud dari trial and error disini adalah, kalian wajib banget coba-coba memotret dengan banyak gaya, genre dan sudut pandang yang beda-beda, jangan putus asa kalo hasilnya masih jauh dari kata sempurnanya orang-orang. Gapapa, kan memang sudah biasa, sebelum dapet hasil yang maksimal harus dilewatin dulu sama kritikan-kritikan. Serunya dari kegiatan ini adalah, kita bisa nentuin keunikan dari foto kita loh. Bikin kita jadi punya “nilai” sendiri sama karya-karya kita.

3. Beranda media social dipenuhi postingan positif

Kalian bisa memanfaatkan media social untuk mencari seseorang yang bisa jadi “Role Modelmu” dalam belajar memotret. Berkaitan sama poin kedua yang menuntun kita buat terus-terusan mencoba, hal itu bisa diawali dengan banyak mengamati foto-foto di media social dengan memfollow orang-orang yang berbakat atau sudah terjun lebih dulu dalam bidang fotografi. Saran beberapa akun dari aku nih, kalian bisa follow akun instagram mas @madariyanhadi dan @nikkoilham dengan foto minimalis ala mereka. Mas @wahego dengan foto pemandangan alamnya yang luar biasa cakep-cakep. Om @Darwis­_triadi dengan foto model-modelnya, mas @arieslukman dengan foto mostly human interest, serta mas @arbainrambey dengan foto journalismnya. Dari situ kemungkinan besar kalian bakal lebih termotivasi nih buat belajar fotografi dan bisa juga dapet tips-tips menarik dari beliau-beliaunya. Sekaligus dijauhkan dari postingan Julid-julid yang malah engga punya dampak positif untuk kalian hehehe.

4. eksplor banyak daerah

Salah satu kelebihan kalau kita udah seneng motret sesuatu, pasti bikin kita mau cari objek foto macem-macem yang akhirnya bikin kita kepengen buat ngunjungin daerah-daerah lain. Apalagi Indonesia kan ya, yang setiap sudutnya punya daya tarik sendiri yang sayang banget kalau engga diabadiin moment-momentnya! Kalo gaada partner, bolehloh ajak aku buat hunting-hunting foto wkwkw.

Kali ini, cukup segitu aja ya bahasannya teman-teman. Aku sendiri masih perlu banyak belajar nih. Kalau kalian punya request mau bahas apa seputar fotografi bisa komen dibawah ini ya. Terima kasih sudah membaca. See u in the next article sobat Badun!


Comments